By adminbelawan@blokH 
Terletak di lereng Gunung Carmel, taman ini menghadap ke Laut Mediterania dan membentang secara simetris di sekitar Makam Báb, tokoh pendiri agama Bábí yang menjadi cikal bakal agama Bahá’í.
Ciri Khas & Keindahan
-
19 teras bertingkat: Masing-masing dihiasi taman bunga simetris, air mancur, pohon palem, dan tanaman khas Timur Tengah.
-
Tata lanskap geometris: Desainnya sangat teratur dan harmonis, melambangkan kedamaian dan keteraturan spiritual.
-
Makam Báb berlapis emas: Terletak di tengah taman dan menjadi pusat spiritual bagi umat Bahá’í di seluruh dunia.
-
Simbol keindahan universal: Taman ini dianggap sebagai “Taman Gantung Zaman Modern”.
Daya Tarik bagi Wisatawan
-
Menjadi situs Warisan Dunia UNESCO sejak 2008.
-
Tempat yang sangat fotogenik, sering masuk dalam daftar taman terindah di dunia.
-
Bisa dinikmati dari berbagai titik di kota Haifa karena letaknya yang menjulang.
Makna Spiritual
-
Taman ini bukan hanya untuk estetika, tetapi juga sebagai representasi visual dari nilai-nilai Bahá’í, yaitu keindahan, perdamaian, dan kesatuan umat manusia.
-
Siapa pun dapat berkunjung ke taman ini, terlepas dari latar belakang agama.